Kali ini kita akan disain sebuah kios/stand salah satu toko tas impor, milik seorang teman lama yang bersuami bule australia. Konsep dasar adalah segitiga (triangle), untuk
disainnya kami rancang penuh.
Beberapa pertimbangan atas konsep triangle ini adalah :
|
Ukuran ruang dalam stand |
- Ukuran ruang dalam yang sempit, yaitu 3 m (panjang depan) x 2,3 m (kedalaman) mengharuskan disain yang mengesankan ruangan tidak penuh/sesak oleh barang
- Posisi tiap tas impor dicirikan memiliki keistimewaan sendiri melalui teknik pengaturan penempatan barang
- Membuat disain yang bisa di knock down per unit, dikarenakan mungkin pindah lokasi, sehingga menghemat untuk pengeluaran biaya etalase
- Penampilan ruang harus terkesan mewah
Dari pertimbangan tersebut maka kami rancangkan dalam beberapa tahap bagian pekerjaan, yaitu :
- Dibuatkan dua etalase yang saling berhadapan, bagian atas diberikan kaca cermin yang lebar, memberikan pantulan sinar dan ruang, sehingga terkesan luas
- Dibuatkan etalase/lemari pojok/sudut, agar pintu masuk tidak terkesan sempit. Dibuatkan 2 buah saling berhadapan
- Dinding belakang dibuatkan ornamen mika/acrylic untuk menempatkan tas unggulan
- Warna emas untuk menampilkan kesan mewah, dipadukan unsur warna merah dan kuning terang. Juga warna hitam agar lebih kontras
- Lantai menggunakan red carpet, di motif karpet warna kuning
- Plafon menggunakan permainan dropceiling agar ac bisa dialirkan, dibuatkan ruang penyimpanan barang bagian atas. Lampu menggunakan penutup acrylic menampilkan kesan mewah.
Hasilnya kami tampilkan di
Interior Tenant Tas Impor Di Matos (Malang Town Square)
|
Disain etalase konsep triangle /segitiga toko tas |
|
Disain konsep segitiga toko tas di Matos tampak depan |